Pengemudi merupakan salah satu aset perusahaan yang menentukan keberhasilan pengiriman. Tanpa pengemudi, armada tidak bisa dijalankan dan muatan barang tidak dapat sampai di tangan pelanggan.
Namun, pengiriman tidak selalu berjalan dengan mulus. Ada tantangan terbesar yang dihadapi oleh perusahaan logistik, yaitu risiko kecelakaan di jalan. Perusahaan harus mengawasi perilaku pengemudi untuk memastikan mereka bekerja dengan aman dan sesuai dengan standar operasional.
Untuk mengatasi masalah ini, Driver Monitoring System (DMS) menjadi solusi tepat. Apa itu Driver Monitoring System (DMS)? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Apa Itu Driver Monitoring System?
Driver Monitoring System (DMS) adalah perangkat dashcam atau multi-kamera truk yang diletakkan di kabin, samping, dan belakang truk. Semua kamera ini terhubung ke sistem aplikasi pemantauan untuk memudahkan perusahaan dalam mengontrol pengiriman secara real-time.
Dengan menggunakan multi-kamera, Driver Monitoring System (DMS) dapat mendeteksi dan memberi peringatan jika pengemudi tidak patuh prosedur dan membahayakan perjalanan, seperti kelelahan, mengantuk, menggunakan ponsel, atau tidak fokus saat mengemudi. Peringatan ini muncul di kabin dan dikirimkan langsung ke pusat kontrol pemantauan, sehingga tim operasional perusahaan bisa segera mengambil tindakan untuk mencegah terjadinya kecelakaan. Misalnya, memberikan instruksi kepada pengemudi untuk menepi dan beristirahat sejenak atau mengingatkan mereka agar tetap waspada.
Fungsi Utama Driver Monitoring System
Memantau Perilaku Pengemudi
Driver Monitoring System (DMS) dapat membantu tim dalam memantau perilaku pengemudi secara langsung. Ini membantu mereka dalam memastikan bahwa pengiriman berlangsung dengan aman dan perilaku pengemudi sesuai standar operasional.
Mendeteksi Potensi Kecelakaan
Driver Monitoring System (DMS) dapat memantau perilaku pengemudi, termasuk mengamati tanda-tanda kelelahan, gangguan, atau ketidak fokusan saat berkendara. Jika pengemudi melakukan hal-hal yang berisiko, seperti menggunakan ponsel atau tampak mengantuk, sistem akan memberikan peringatan baik kepada pengemudi maupun tim operasional agar segera bisa mengambil tindakan preventif.
Menyimpan Rekaman Video

Driver Monitoring System (DMS) dapat menyimpan rekaman video secara otomatis. Rekaman ini menjadi bukti yang objektif dan bisa digunakan jika terjadi insiden atau klaim, karena memberikan gambaran jelas mengenai apa yang terjadi, kapan, dan bagaimana situasinya, mempermudah pihak yang berwenang dalam proses verifikasi.
Data untuk Evaluasi dan Pengambilan Keputusan

Driver Monitoring System (DMS) mencatat setiap pelanggaran pengemudi, seperti detail pengemudi kelelahan atau mengantuk. Dari data ini, perusahaan bisa tahu secara lengkap kapan kejadian ini terjadi dan berlangsung berapa kali. Perusahaan bisa tahu mana pengemudi dan kendaraan yang memiliki risiko pelanggaran terbanyak, sehingga dari data ini, perusahaan bisa melakukan evaluasi dan pengambilan keputusan untuk mencegah insiden kecelakaan.
Manfaat Menggunakan Driver Monitoring System
Mencegah Risiko Kecelakaan
Risiko kecelakaan bisa dicegah sejak dini, karena Driver Monitoring System (DMS) dapat mendeteksi dan memberi peringatan jika pelanggaran pengemudi terjadi, seperti kelelahan, mengantuk, atau distraksi. Tindakan mitigasi bisa segera dilakukan, membantu perusahaan terhindar dari kerugian yang besar akibat kecelakaan.
Melindungi Muatan Barang dari Risiko Pencurian
Selain mencegah potensi kecelakaan, Driver Monitoring System (DMS) juga dapat melindungi perusahaan dari risiko pencurian barang. Tim bisa memantau pengiriman secara visual dan bisa mengetahui kondisi di lapangan, termasuk di sekitar kargo atau kendaraan. Tim operasional bisa langsung bertindak jika terdeteksi ada aktivitas mencurigakan seperti berhenti terlalu lama di lokasi yang tidak seharusnya.
Mendeteksi Risiko Pencurian Bahan Bakar
Tidak sedikit kasus pencurian solar atau bahan bakar. Dengan Driver Monitoring System (DMS), Anda bisa mengawasi kondisi di sekeliling kendaraan, termasuk di samping dan belakang kendaraan. Dengan pengawasan langsung dari jarak jauh, Anda bisa mendeteksi dan mencegah risiko ini terjadi.
Mempermudah Investigasi Kejadian
Driver Monitoring System (DMS) dapat menyimpan rekaman video secara otomatis. Rekaman ini bisa diputar ulang dan diunduh langsung. Ini bisa menjadi bukti kuat untuk menunjukkan penyebab kejadian, baik itu kecelakaan, pencurian barang, atau pencurian bahan bakar. Dengan bukti visual, perusahaan bisa membuktikan siapa yang benar dan yang salah. Bukti kejadian ini juga bisa melindungi pengemudi Anda dari tuduhan palsu di jalan apabila terlibat kecelakaan.
Mewujudkan Budaya Berkendara yang Aman

Menggunakan Driver Monitoring System (DMS) membantu mewujudkan budaya berkendara yang aman. Dengan adanya pengawasan langsung terhadap perilaku pengemudi, perusahaan dapat mengedukasi pengemudi untuk lebih bertanggung jawab dan waspada saat berkendara. Hal ini akan menciptakan budaya positif yang berkelanjutan, di mana pengemudi semakin peduli terhadap keselamatan diri mereka, armada yang mereka bawa, serta keselamatan orang lain di jalan.
Saatnya Tingkatkan Keamanan Logistik dengan Driver Monitoring System McEasy
McEasy menawarkan Driver Monitoring System (DMS) yang terintegrasi. Driver Monitoring System (DMS) McEasy ini terdapat pada dashcam TrackVision yang terhubung ke sistem McEasy Platform. Dengan solusi ini, Anda bisa mengawasi pengiriman dan lebih aman.

Dilengkapi dengan fitur alert di kabin dan McEasy Platform, sistem ini dapat memberikan peringatan saat pengemudi terdeteksi kelelahan, mengantuk, menggunakan ponsel, merokok, tidak fokus, atau bahkan tidak menggunakan sabuk pengaman. Dengan sistem peringatan ini, risiko insiden kecelakaan dapat dicegah lebih awal.
Bukan hanya itu, Anda juga bisa memantau pengiriman, mengakses rekaman video kejadian, serta mengakses dasbor analitik untuk evaluasi dan mengambil keputusan.
PT Nestlé Indonesia adalah salah satu perusahaan yang telah merasakan manfaat nyata dari solusi ini. Dengan menggunakan dashcam TrackVision yang dilengkapi dengan Driver Monitoring System (DMS), angka pelanggaran pengemudi turun sebanyak 70%. Pelanggaran ini seperti pengemudi mengantuk atau menelpon yang bisa membahayakan perjalanan.
Saatnya bisnis Anda terhindar dari segala risiko di jalan. Gunakan Driver Monitoring System yang terbukti andal. Tertarik menggunakannya sekarang? Ajukan demonya gratis DI SINI.








