Gas alam kini menjadi komoditas vital dalam mendukung pertumbuhan industri. Namun, di balik manfaat energinya yang tinggi, distribusi gas alam juga mengandung risiko tinggi karena mudah terbakar, mudah menguap, dan memerlukan standar pengangkutan khusus.
Bagi perusahaan penyedia jasa angkutan energi, memahami karakteristik jenis gas alam sekaligus memastikan proses distribusi berjalan aman, terkontrol, dan transparan adalah keharusan.
Daftar Isi
Jenis-Jenis Gas Alam yang Umum Digunakan
Gas alam terbagi dalam beberapa bentuk berdasarkan proses pengolahan dan cara distribusinya. Berikut tiga jenis utama yang umum digunakan di sektor industri:
1. CNG (Compressed Natural Gas)
CNG atau Compressed Natural Gas adalah gas alam yang dikompresi hingga tekanan tinggi (sekitar 200–250 bar) agar volumenya lebih kecil dan mudah diangkut. Gas alam terkompresi ini banyak digunakan sebagai bahan bakar alternatif untuk kendaraan operasional, pabrik kecil, dan sistem pemanas industri.
Tantangan: Dalam proses pendistribusiannya, CNG dikirim menggunakan truk tangki bertekanan khusus. Mengingat tekanannya tinggi, risiko kebocoran harus diantisipasi secara ketat. Hal ini dilakukan untuk mencegah insiden tumpahan yang menimbulkan kecelakaan dan pencemaran lingkungan. Karena itu, kontrol penuh atas proses pengantaran atau pengiriman menjadi penting untuk mencegah kejadian tersebut.

Solusi: Kini mulai banyak perusahaan yang menggunakan dashcam berteknologi Artificial Intelligence (AI) seperti TrackVision McEasy untuk memantau proses distribusi minyak dan gas. Dashcam ini terhubung dengan aplikasi McEasy Platform untuk memantau pengiriman secara real-time dan menyeluruh. Jadi, Anda bisa langsung mengawasi proses distribusi dari McEasy Platform, dan apabila terjadi tanda-tanda kebocoran tangki, Anda bisa langsung mengambil tindakan.
2. LPG (Liquefied Petroleum Gas)

LPG atau Liquefied Petroleum Gas adalah campuran propana dan butana yang disimpan dalam bentuk cair dalam tekanan rendah. LPG ini digunakan oleh keperluan rumah tangga, industri makanan dan minuman, hingga kegiatan industri ringan seperti pengelasan.
Tantangan: Karakteristik LPG ini sangat mudah terbakar. Saat terjadi paparan panas atau percikan api, maka akan terjadi kebakaran, misalnya pengemudi merokok saat berkendara yang meningkatkan risiko kebakaran. Untuk itu, perusahaan perlu memiliki visibilitas selama proses distribusi berlangsung.
Solusi: Sama seperti yang sebelumnya, dashcam TrackVision McEasy juga mampu mendeteksi tanda-tanda distraksi pengemudi dan mengirimkan notifikasi otomatis. Tanda-tanda distraksi ini seperti pengemudi merokok, kelelahan, mengantuk, atau tidak menjaga jarak aman bahkan keluar jalur dan risiko benturan dengan kendaraan depan. Sistem peringatan ini membantu Anda mengambil tindakan proaktif dengan cepat guna mencegah kecelakaan. Pengemudi menjadi lebih sadar bahwa aktivitas mengemudinya dipantau langsung, membuat perjalanan pengiriman pun jadi lebih aman.
3. LNG (Liquefied Natural Gas)
LNG atau Liquified Natural Gas adalah gas alam yang dicairkan dengan cara didinginkan hingga suhu sekitar -162°C. Jenis gas alam cair ini banyak digunakan oleh industri berat, pembangkit listrik, kapal laut, dan daerah terpencil yang belum terjangkau jaringan pipa gas. Distribusi LNG membutuhkan kendaraan dengan sistem pendingin cryogenic.
Tantangan: Mengingat temperatur suhu harus tetap stabil, maka muatan LNG harus dilindungi dari risiko fluktuasi panas sekecil apa pun. Tanpa kontrol suhu yang ketat, LNG dapat menguap sebagian, menyebabkan boil-off atau gas yang menguap secara alami yang berujung pada hilangnya volume muatan, peningkatan tekanan di dalam tangki, hingga kerusakan sistem distribusi. Ketidakteraturan dalam pengangkutan bisa berdampak pada penurunan kualitas energi.
Solusi: Selain menawarkan fitur keselamatan seperti TrackVision, McEasy juga menyediakan sensor suhu atau iTemp untuk menjaga kualitas muatan yang sensitif terhadap suhu. Dengan menghubungkan sensor iTemp ke McEasy Platform, Anda bisa memantau suhu kargo atau transportasi berpendingin secara real-time. Sistem juga langsung memberikan notifikasi apabila terjadi fluktuasi suhu atau saat suhu tidak stabil, sehingga Anda bisa segera mengambil tindakan untuk mencegah kerusakan muatan.
Menjawab Tantangan Distribusi dengan Teknologi
Jika tidak ditangani dengan sistem yang tepat, tantangan-tantangan tersebut dapat menyebabkan kerugian besar, baik dari sisi finansial, keselamatan, maupun reputasi perusahaan. Penggunaan teknologi seperti TrackVision dan sensor iTemp dari McEasy adalah solusi yang tepat untuk mencegah kecelakaan dan memastikan proses distribusi berjalan lancar, aman, dan tepat waktu.
Berikut manfaat lebih lanjut dari penggunaan TrackVision dan sensor iTemp McEasy:
- Dilengkapi dengan GPS untuk memantau lokasi armada dan memastikan rute pengiriman sesuai jadwal perusahaan
- Deteksi penyimpangan rute dan keterlambatan
- Memantau durasi armada berhenti terlalu lama di titik tertentu untuk mitigasi potensi kecurangan
- Mendeteksi pengemudi mengantuk, merokok, tidak fokus, dan distraksi lainnya untuk mengambil tindakan preventif segera
- Rekaman video pemantauan yang tersimpan otomatis untuk evaluasi dan klaim asuransi kecelakaan
- Menjaga kualitas muatan dengan pemantauan suhu kargo/transportasi berpendingin
Itulah manfaat menggunakan teknologi untuk operasional pengiriman gas alam. Pertamina dan PT SHA SOLO adalah salah satu perusahaan ternama yang kini berhasil meningkatkan keamanan distribusi berkat dukungan teknologi McEasy.
Sekarang giliran Anda untuk mencegah insiden dan meningkatkan standar keselamatan. Lihat bagaimana teknologi McEasy menjadi solusi keamanan terpercaya untuk operasional armada dan pengiriman. Kunjungi halaman website resmi kami di https://www.mceasy.com/solusi/video-monitoring/ atau isi formulir konsultasi di bawah ini.