Dalam menghadapi dinamika pasar logistik yang semakin kompleks, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berkolaborasi dengan McEasy dan Logistik Go Digital untuk mewujudkan transformasi digital di sektor logistik. Meskipun kesadaran akan pentingnya transformasi digital telah muncul, kolaborasi yang optimal menjadi kunci utama untuk mencapainya. 

Program Transformasi Digital Sektor Logistik Tahun 2023 

Kolaborasi ini, yang diberi tema “Program Transformasi Digital Sektor Logistik Tahun 2023”, difokuskan pada dua kawasan, yakni Bogor (kawasan IKM) dan Sanur (Kawasan KEK). Tujuannya adalah untuk mempercepat transformasi digital logistik di kalangan para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) logistik di Bali dan Bogor. Dukungan konkret diberikan dalam bentuk 100 unit Vehicle Smart Management System (VSMS) dan Transportation Management System (TMS) secara gratis. 

“Kami berkomitmen untuk mendukung pelaku UKM logistik dalam menghadapi tantangan transformasi digital. Dengan memberikan 100 unit VSMS dan TMS secara gratis, kami harap dapat memberikan dorongan positif untuk meningkatkan daya saing dan kualitas layanan logistik di Bali dan Bogor,” ucap Bonafius Wahyu Pudjianto, Direktur Kominfo.

Menghadirkan Teknologi Terkini 

Melalui kolaborasi ini, para pelaku UKM logistik di Bali dan Bogor dapat mengakses teknologi terkini dari McEasy. VSMS dan TMS adalah solusi inovatif yang membantu meningkatkan efisiensi operasional, melacak kendaraan secara real-time, dan mengelola rantai pasok secara lebih terintegrasi. 

Tentu McEasy, sebagai penyedia solusi manajemen armada dan transportasi juga menyambut baik kolaborasi ini. Transformasi digital logistik bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga kolaborasi aktif antara pemerintah dan penyedia solusi. Adanya kolaborasi ini juga diharapkan dapat membuka pintu menuju ekosistem logistik yang lebih efisien dan terintegrasi. 

Begitu pun dengan Logistik Go Digital, yang juga mendukung penuh transformasi digital logistik, percaya bahwa kolaborasi ini akan menciptakan dampak positif dan membantu lebih banyak pelaku UKM logistik meraih manfaat dari transformasi digital. 

Dengan menyatukan kekuatan dari pemerintah dan penyedia solusi, diharapkan komitmen untuk mewujudkan transformasi digital logistik dapat memberikan perubahan positif dalam menghadapi dinamika global dan meningkatkan daya saing UKM logistik di Bali dan Bogor.