Pelindo Pilih McEasy Bagikan Wawasan Pengembangan Produk

McEasy, sebagai pelopor teknologi logistik dan transportasi, kembali dipercaya Pelindo untuk berkolaborasi dalam acara Pelindo yang bertajuk “Capacity Building Innovation Development“. Acara ini berlangsung dari tanggal 1 hingga 8 Desember 2023, dan dihadiri oleh banyak peserta yang beragam.  

Kerja sama ini mewakili langkah strategis Pelindo dalam pengembangan produk, dengan memilih McEasy sebagai mitra andal untuk berbagi wawasan mendalam. Kolaborasi ini mencerminkan tekad bersama untuk menciptakan produk solusi yang responsif dan memberikan nilai tambah untuk memacu pertumbuhan ekonomi. 

Pemimpin Industri Ungkap Strategi Keberhasilan Produk 

Acara ini menjadi rumah bagi para pemikir dan pemimpin industri terkemuka, termasuk Co-Founder McEasy, Hendrik Ekowaluyo, dan Co-Founder Impactto, Zahra Damariva. Dalam empat sesi diskusi yang mendalam, mereka membimbing peserta untuk memahami esensi menciptakan produk yang responsif terhadap kebutuhan pasar yang senantiasa berubah. 

Hendrik dalam acara ini juga menanggapi pertanyaan yang diajukan dari salah satu peserta. “Langkah pertama yang perlu dilakukan untuk memahami pasar adalah melakukan hipotesa permasalahan yang terjadi di sektor logistik dan transportasi. Langkah selanjutnya adalah mempelajari solusi yang ada saat ini. Apakah solusi yang sudah ada ini cukup untuk mengatasi permasalahan tadi, bisa menekan logistics cost? Ataukah permasalahan ini masih menunggu alternatif solusi yang lebih baik? Kemudian kita bisa mempelajari tren yang terjadi di luaran, belajar dari negara lain seperti US dan China, dimana solusi mereka sudah lebih maju,” ucap Hendrik Ekowaluyo, Co-Founder McEasy. 

Acara ini menekankan bahwa inovasi bukan hanya tentang menciptakan produk baru, tetapi juga menciptakan nilai bagi pelanggan. Produk yang benar-benar berhasil adalah yang dapat memenuhi kebutuhan pasar dengan cara yang lebih baik daripada yang sudah ada. 

Empat Sesi yang Memandu Pengembangan Produk

Sesi pertama membahas tentang pentingnya pola pikir inovatif dalam pengembangan produk. Para peserta diajak untuk memahami langkah-langkah kritis dalam merancang ide menjadi produk yang berhasil. 

Sesi kedua mendorong peserta untuk mengambil pendekatan eksperimental dalam pembuatan produk baru. Pelatihan praktis dan studi kasus membantu peserta merancang percobaan yang efektif, mengidentifikasi keberhasilan, dan belajar dari kegagalan. 

Sesi ketiga, para peserta diajak berdiskusi tentang cara menentukan metrik yang relevan dan mengukur keberhasilan produk. Diskusi ini membantu meningkatkan pemahaman tentang bagaimana mengelola dan memperbaiki produk selama siklus hidupnya.  

Sesi terakhir fokus pada tahap puncak pengembangan produk. Para peserta belajar bagaimana mengenali insight actionable dari data dan feedback pasar. Ini membantu mereka dalam mengambil tindakan efektif untuk meningkatkan dan memperluas jangkauan pasar. 

Melalui 4 sesi ini, diharapkan para peserta dapat mengambil langkah-langkah konkret dalam menciptakan produk yang tidak hanya sebagai solusi, tetapi juga memimpin dalam memenuhi kebutuhan pasar yang semakin dinamis.